Related Posts with Thumbnails
Author: Arief Munandar Ibrahim
•06.57

Ternyata makan itu sangat diperhatikan dalam ajaran islam, Al-baqarah sajah menyuruh kita makan yang halal dan thoyib, halal mengenai hukumnya…,thoyib mengenai nutrisinya..,betapa banyak penyakit yang diidentikan dengan makanan…,misalkan bapak cek kedokter kena kolesterol..bapak jangan makan ini..jangan makan itu..,ibu cek gula darah..gula darahnya diatas 200..jangan makan ini..jangan makan itu….,ada yang dicek lagi kena asam urat….jangan makan ini jangan makan itu…,terus harus apa yang dimakan? Kalau semua ga boleh dimakan?....,nah sebetulnya kita jangan tunggu dulu sampai kolesterol kita tinggi..,atau gula darah kita tinggi..,atau asam urat kita tinggi…,tapi perhatikan sejak sekarang halal dan thoyibnya…

Jadi ukuran makan untuk seorang muslim bukan enak!….bukan lezat!…,bukan maknyus!…,tapi ukurannya itu halal dan haram atau halal dan thoyib…,walaupun enak…manis tapi bukan gula…tidak boleh dimakan!..,walaupun enak…gurih tapi itu kandungan penyedap rasanya tinggi(msg)..tidak boleh dimakan!...,walaupun menarik dengan warna..tapi pewarnanya bukan yang alami..tidak boleh dimakan!..ituh sebetulnya…,jadi ukuran kita bukan masalah enak tapi bagaimana kethoyibannya…..dan halal tentunya.

belum selesai, selanjutnya...